02 February 2017

Top 12 Films of 2016


Alkisah suatu ketika seorang remaja sedang merasa bosan dengan kehidupan yang kini ia jalani, tidak hanya berisikan hal-hal jahat seperti fitnah, perampokan, dan juga peperangan saja namun ia merasa bosan dengan rutinitasnya yang berjalan di same pattern dan terasa monoton. Tidak ingin kelak menjadi wanita yang kemudian merasa depresi akibat masa lalunya wanita yang kerap diganggu oleh sang ayah yang jahil itu kemudian memutuskan untuk melakukan sebuah petualangan. Dari sana ia bertemu dengan seorang pria charming yang berhasil membuatnya menari gembira, namun sayangnya belum jauh kisah mereka berjalan muncul sebuah bencana, tidak hanya dari sosok misterius saja namun juga para alien yang mengundang banyak tanda tanya. Berikut adalah 12 film terbaik di tahun 2016!

What? Baru sekarang? Ya, I know it’s late bahkan dapat dikatakan super late atau sangat telat jika harus dibandingkan dengan waktu rilis dari daftar 12 film terbaik pada edisi-edisi sebelumnya. Seperti yang telah saya jelaskan secara singkat pada bagian nominasi dari PNMA6 yang lalu maka pada pertengahan januari yang lalu kami melakukan hiatus singkat dan oleh sebab itu berbagai rencana yang sesungguhnya telah terjadwal (daftar ini telah selesai disusun pada 10 Januari dan dijadwalkan rilis pada hari yang sama) dengan sangat terpaksa tidak dapat terlaksana. Bukan karena tidak mampu akibat waktu atau hal-hal lainnya namun karena kami tidak mau sebagai bentuk solidaritas. And here we are, pada tanggal 2 Februari.  


Tahun lalu rorypnm mendapat satu anggota kelurga baru yaitu Anastasia yang menggunakan nickname Kimssi. Kehadiran Kimssi tidak membuat sistem yang kami terapkan dalam proses seleksi untuk menemukan 12 film terbaik mengalami perubahan. Masih sama sederhana seperti tahun lalu kali ini setiap penulis memasukkan nama-nama film yang menurut masing-masing dari kami merupakan film terbaik di tahun lalu. Film-film tersebut kemudian dikumpulkan menjadi satu dan menjadi kandidat yang akan menjadi opsi pada tahap selanjutnya, yaitu voting dengan sistem point. Karena jumlah anggota yang bertambah satu maka pada edisi kali ini list final berisikan 38 buah film, tidak mengalami loncatan yang sangat besar jika dibandingkan dengan tahun lalu. 


Pada sistem voting di edisi kali ini kami memperbesar jumlah film, jika di tahun sebelumnya masing-masing harus memilih 15 buah film maka tahun ini menjadi 20 buah film, mereka diurut dengan posisi pertama meraih 20 point. Point tersebut kemudian digunakan pada tahap terakhir untuk mengambil 12 film yang berada di posisi teratas. Lalu bagaimana jika terdapat film dengan point yang sama? Jika terjadi pada posisi 1-11 maka dua atau lebih film tersebut akan dikelompokkan ke dalam nilai yang berada di level yang sama sehingga posisi di bawah mereka otomatis akan turun sesuai dengan jumlah film di dalam kelompok tersebut. 


Jika terjadi pada posisi 12? Maka dilakukan voting ulang. Apakah tidak dilakukan diskusi di dalam proses seleksi ini? Meskipun memiliki selera yang berbeda-beda namun saya dan tiga anggota lainnya merasa bahwa kami memiliki visi dan misi yang sama terhadap aksi bersenang-senang bersama film. Hal tersebut membuat kami merasa ketika berurusan dengan something yang menuntut objektifitas pada posisi terdepan maka diskusi hanya akan dilakukan jika masih terjadi draw atau tie terjadi pada proses voting ulang pada situasi atau kondisi seperti di atas tadi. 


Aturan yang diterapkan masih sama di mana film yang dapat masuk ke dalam top 12 merupakan film yang saya maupun kontributor tonton dari tanggal 1 Januari hingga 31 Desember, merupakan film dengan batas tahun rilis -3 dari tahun ini (untuk tahun ini berarti 2014), dan film yang tidak muncul di daftar terbaik edisi sebelumnya. Silahkan klik judul atau gambar pada masing-masing film untuk membaca review lengkap. So, this is it, Top 12 Films of 2016! 






1 2 3


8 comments :

  1. Gw suka Portman sejak dia main film Black Swan...
    Wanita yang absolutely menawan, karismatik, dan powerful dalam berakting...
    Sayangnya belum terwujud untuk nonton film Jacky tersebut karena Bluray belum rilis dan di bioskop Indonesia ga di tayangkan.

    ReplyDelete
  2. Kak gak review k-drama lg? Defendant, missing 9 seru lho, chief kim juga lucu. :))))

    Mengejutkan sih tapi yes untuk kubo, paterson, dan the wailing btw!!! :)))

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masih belum ada yang "cocok" nih, sedang mempertimbangkan antara Chief Kim, Tomorrow With You, atau Strong Woman Do Bong Soon. :)

      Delete
    2. Wah, berarti Goblin kmarn sama yg baru2 ini kyk Defendant gak cocok dong sama kakak? Bagus lho kak. Aku jg suka sama Chief Kim lucu. TWU jg kyknya menarik, travel time gitu. Review dong kak!!! hehehhehehehehe

      Delete
    3. Goblin cocok kok dengan saya, Defendant juga lagi diikuti. Tapi cocok untuk diikuti belum tentu “cocok” untuk direview, banyak faktor lain yang jadi penentu terutama ketersediaan waktu dan juga mood yang konsisten oke. Senang ada lagi yang suka Chief Kim, Namgoong Min rocks!!! :)

      Delete
    4. Syg dong apalagi Goblin kemarin kak sama Legend of Blue Sea, kan hit banget itu kak pasti bakalan ngaruh bgt ke statistik blog. hehehee.

      Oiya kak btw nonton voice gak? Seru bgt!!!!!

      Delete
    5. Sudah lewat masanya menjadikan statistik/hit semacam sebuah “pressure” untuk tetap update blog, itu hanya di satu setengah tahun pertama. Enjoy saja, kalau tertarik review, kalau tidak ya tidak perlu dipaksa. Saya nonton 'Voice' juga, gila itu episode pertama thrill sudah sebegitu intensnya dan konsisten terus berkembang. Keren. :)

      Delete
  3. Usul bung rory klo boleh bkin juga list film terbaik tp non box office, bisa dibilang secara pemasukan dana minim tp sukses secara kritikal, seperti take shelter,blue ruin atau yg pling baru transpecos..

    ReplyDelete