27 December 2012

Movie Review: Flight (2012)


Dibuka dengan scene pesawat take-off menembus cuaca sangat buruk, ada seorang pilot bernama Whip Whitaker (Denzel Washington), yang mampu meyakinkan anda bahwa ia pilot yang hebat, menerbangkan pesawat dalam keadaan lelah, serta melakukan tugasnya dibawah pengaruh aspirin dan minuman keras. Ya, terkadang anda harus mengalami sebuah "tragedi" untuk menjadikan anda sadar dan berubah.

Dalam perjalanan ke Atlanta, pesawat yang dikemudikan oleh Whip mengalami trouble. Kehilangan sistem hidrolik dan control vertical, menukik tajam dari ketinggian 30000 kaki, bahkan sempat berada dalam keadaan terbalik, pesawat berhasil mendarat darurat dibawah kendali Whip. Meskipun dianggap sebagai pahlawan oleh banyak orang, enam korban yang meninggal tetap membutuhkan sebuah pertanggung jawaban. Whip terjebak, karena hasil dari kebiasaan buruknya menjadikan tim penyelidik menganggap kecelakaan tersebut diakibatkan oleh kelalaian pilot.


Melihat dari poster yang ia tampilkan, anda mungkin akan mengharapkan sebuah penggambaran dunia penerbangan yang penuh aksi. Ya, itu hanya berdasarkan poster, karena genre yang diusung film ini justru hanya drama. Flight membawa sebuah konsep yang tidak begitu mainstream, bukan penculikan ataupun teroris dalam misi melakukan pembajakan yang telah lekat dengan film bertemakan pesawat terbang. Flight justru ingin menggambarkan bagaimana tanggung jawab dari serang pilot sangatlah besar dengan semua aturan yang mengikatnya.

Flight berhasil memberikan sajian pembuka yang sangat menarik, meskipun alur ceritanya sendiri sudah dapat anda terka dengan mudah lewat beberapa clue yang hadir diawal. Adegan pembuka yang menjadi sumber semua konflik cerita, sangat sukses mengajak saya merasakan greget dari scene tersebut, bahkan (mungkin) nantinya akan sedikit parno ketika hendak naik ke pesawat. Ya, tidak berlebihan jika mengatakan bahwa adegan pembuka dari film ini sangat impresif, dan hebatnya mampu membantu membentuk karakter utama, serta meninggalkan sebuah memori yang dalam kepada penontonnya.


Dengan mengusung tema dunia penerbangan, fokus utama cerita yang John Gatins tulis adalah terdapat pada sosok Whip, seorang pilot alkoholic, namun termasuk salah satu pilot terbaik yang dimiliki USA. Tidak heran setelah adegan pembuka, anda akan menemukan sebuah konflik besar yang berpusat pada Whip, yang justru dipenuhi dialog-dialog kental tanpa sekalipun mengambil latar cockpit pesawat. Anda akan berjalan bersama Whip, dengan cedera yang diperolehnya mulai mengalami tekanan dari sebuah ancaman yang sedang menunggunya, dan mulai kehilangan kendali yang akhirnya terasa menjengkelkan bagi orang disekitarnya, seperti Nicole (Kelly Reilly), wanita pecandu narkoba yang Whip kenal di tangga rumah sakit, hingga Hugh Lang (Don Cheadle), pengacara yang menangani kasus yang dialami oleh Whip.

Terdapat dua hal yang menjadi kunci sukses Flight mencuri perhatian saya, diluar hal-hal teknis seperti visual effect-nya yang baik. Pertama, John Gatins berhasil menciptakan screenplay yang memiliki kadar enjoyable cukup tinggi, meskipun mengemban sebuah konflik yang sesungguhnya cukup kompleks. Hal tersebut menjadikan pesan-pesan yang tersimpan dibalik cerita dapat saya terima dengan sangat mudah, seperti responsibility, hingga kasih sayang sesama kepada anda. Kedua, adalah Robert Zemeckis yang sukses memanfaatkan serta mengendalikan sebuah factor kunci yang ia miliki, Denzel Washington. Berkat bantuan Zemeckis, Washington seolah tampak sangat hidup didalam cerita. Ia mampu meyakinkan anda bahwa ia pilot yang hebat lewat pembawaannya yang tenang, menjadikan anda senang dan kesal atas sikap yang ia lakukan, dan berkat Washington pula ending yang sebenarnya sudah terbaca sejak awal itu tetap mampu tampil heroik.


Overall, Flight adalah film yang memuaskan. Sebuah konflik kompleks yang dibungkus dengan santai. Hal tersebut menjadikan 138 menit tidak terasa lama, meskipun didominasi dialog antar karakter, karena banyak pesan menarik yang tersimpan pada cerita yang dimiliki film ini. Memang bukanlah sebuah film yang megah, namun Flight jelas termasuk salah satu film ditahun ini yang mampu meninggalkan sebuah kenangan yang dalam kepada penontonnya, lewat kinerja efektif dibalik layar, serta penampilan apik dari Denzel Washington. Oh ya, John Goodman is brilliant.

Score: 8/10

0 komentar :

Post a Comment